Menu

Mode Gelap
10 Kampus Terbaik NU Versi AD Scientific Index 2024 Masudah Wakaf Foundation, Yayasan Sosial Peduli Difabel di Pati Sebaran Kursi Setiap Dapil di Kabupaten Pati Mengenal Haul Soero Dimedjo Soerat, Seorang Demang Wotan Pati Yayasan Peduli Difabel di Kajen Fasilitasi Masyarakat Akses Layanan Dinsos dan Puskesmas

Berita · 17 Okt 2025 14:58 WIB ·

Pendekatan Humanis Dalam Sidang Anak di Klaten, Terdakwa Menangis


 Pendekatan Humanis Dalam Sidang Anak di Klaten, Terdakwa Menangis Perbesar

 

 

Lintasklaten.com – KLATEN – Suasana haru mewarnai ruang sidang di Klaten saat RAS, terdakwa dalam kasus [sebutkan kasusnya secara singkat jika relevan, misalnya “penganiayaan”], menyampaikan permintaan maaf kepada keluarga korban. Sidang dengan agenda pemeriksaan saksi ini digelar pada [Tanggal Sidang].

RAS, yang mengenakan kemeja rapi, tampak menunduk di hadapan Majelis Hakim. Dengan suara bergetar, ia mengungkapkan penyesalan mendalam kepada saksi yang juga merupakan ibu dari korban.

“Saya minta maaf yang sebesar-besarnya kepada Ibu, atas perbuatan saya yang sudah membuat Ibu dan keluarga sakit hati. Saya benar-benar menyesal,” ucap RAS terbata-bata sambil menahan tangis.

Peran Pembimbing Kemasyarakatan

Di samping RAS, tampak seorang Pembimbing Kemasyarakatan (PK), Rohmi Lestyanti, yang memberikan dukungan moril. Kehadiran PK sangat penting untuk memastikan hak-hak anak terpenuhi dan proses hukum berjalan dengan pendekatan yang humanis.

“Kami merekomendasikan adanya solusi yang bisa mendidik anak menjadi lebih baik, bukan hanya menjatuhkan hukuman,” jelas Rohmi Lestyanti. Ia menambahkan, “Dengan adanya permintaan maaf yang tulus dan diterima oleh korban, ini menjadi poin penting dalam laporan kami.”

Rohmi Lestyanti menjelaskan bahwa PK bertugas untuk memberikan pendampingan dan pertimbangan kepada hakim dalam menangani kasus yang melibatkan anak-anak. Tujuannya adalah untuk mencari solusi terbaik yang tidak hanya memberikan efek jera, tetapi juga memberikan kesempatan bagi anak untuk memperbaiki diri.

Sidang Lanjutan dan Harapan

Sidang akan dilanjutkan dengan agenda pemeriksaan saksi-saksi lainnya. Tahapan persidangan ini diharapkan dapat memberikan pelajaran berharga bagi RAS untuk menjadi pribadi yang lebih bertanggung jawab di masa depan.

Kasus ini menjadi pengingat penting tentang pentingnya pendekatan yang bijaksana dan humanis dalam menangani kasus hukum yang melibatkan anak-anak.

 

Lintasklaten.com (Desi)

Artikel ini telah dibaca 3 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Teguhkan Bela Negara Untuk Indonesia Maju : Lapas Klaten Peringati Hari Bela Negara Ke 77

19 Desember 2025 - 14:32 WIB

Dukung Ketahanan Pangan, Lapas Klaten Tebar 2000 Ekor Benih Lele

18 Desember 2025 - 14:11 WIB

Wujud Pembinaan Jasmani Warga Binaan, Lapas Klaten Gelar Senam Pagi

17 Desember 2025 - 14:38 WIB

Lapas Klaten Gelar Apel Tamping Untuk Tingkatkan Disiplin Dan Tanggung Jawab Warga Binaan

16 Desember 2025 - 14:32 WIB

Pererat Sinergi Antar Instansi : Lapas Klaten Meriahkan FUN BIKE Kodim 0723 Klaten

15 Desember 2025 - 15:18 WIB

Gerak Gempita Nusantara SMP Muhammadiyah Al – Kautsar PK Surakarta : Tingkatkan Apresiasi Siswa Terhadap Budaya Indonesia

14 Desember 2025 - 01:13 WIB

Trending di Berita